Perbandingan yang Mengejutkan Samsung Galaxy Note 8.0 VS Ipad Mini
Setelah Apple meluncurkan ipad mini beberapa waktu yang lalu, kembali samsung sebagai musuh bebuyutan Apple membuat gebrakan yang sangat menyayat hati Apple, ya Samsung kembali mengeluarkan Samsung Galaxy Note 8.0 pada 24 Februari lalu melalui ajang Mobile World Congress 2013 yang di gembor-gemborkan akan menjadi saingan ketat ipad mini. Seperti di infokan beberapa media tablet samsung galaxy note 8.0 akan dipasarkan pada kuartal kedua tahun, Mampukah samsung galaxy note 8.0 melawan ipad mini?

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Harga

Soal harga memang sangat berimbang antara Galaxy Note 8 dan Ipad mini yakni seperti di kabarkan yaitu harga samsung Galaxy Note 8 $300 hingga $350 untuk model 16GB. Sementara iPad Mini versi 16GB dijual dengan harga $329.  Tidak terlalu jauh perbedaan apabila di lihat dari sisi harga untuk itu konsumen harus pandai dalam memilih untuk membeli ipad mini atau samsung galaxy note 8 walau harga tidak jadi berbandingan yang berarti maka konsumen bisa melirik dari segi peforma dan kinerja tablet mini ini.

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Konektivitas

Melihat dari segi konektivitas Samsung Galaxy Note 8 memiliki dua pilihan  yaitu 3G dan 4G LTE. dan dua-duanya dilengkapi dengan berbagai fitur konektivitas termasuk Wi-Fi 802.11 a/b/g/n, Wi-Fi Direct dan Bluetooth 4.0 dengan A2DP. Note 8.0 juga dibekali dengan slot  microSIM sehingga dapat digunakan untuk melakukan panggilan telepon layaknya sebuah ponsel. Sebagai tambahan, disajikan pula port infrared untuk berkomunikasi dengan perangkat yang juga dilengkapi infrared seperti untuk dijadikan remote smart tv. Tidak jauh berbeda dengan saingannya Ipad mini tersedia dua varian yaitu Wi Fi only dan perpaduan Wi Fi dan 3G/LTE. Untuk model 3G/LTE juga dilengkapi fitur konektivitas melalui Wi-Fi 802.11a/b/g/n dan Bluetooth 4.0. Apple juga melengkapi tabletnya dengan Nano-SIM sehingga mampu melakukan panggilan telepon melalui jaringan 3G/LTE dan juga kedua-dua nya memiliki konektifitas  bluetooh namun kedua-duanya tidak memiliki fitur infra red.
Perbandingan yang Mengejutkan Samsung Galaxy Note 8.0 VS Ipad Mini Pictures

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Kamera

Samsung Galaxy Note 8.0 dan iPad Mini bisa di katakan seimbang di bidang kamera .Samsung Galaxy Note 8.0 dan iPad Mini dilengkapi kamera utama 5MP dengan autofokus dan kemampuan geo-tagging. Namun ada perbedaan terletak di sisi kamera depan, Karena Note 8.0 dilengkapi dengan kamera 1.3MP dengan kemampuan merekam video dan dilengkapi dengan fitur khusus Smart Stay yang mampu mengenali penggunanya untuk membuka kunci layar saat pengguna melihat ke layar dan mengunci layar ketika pengguna tidak lagi fokus melihat layarnya. Sedangkan ada kekurangan pada  iPad Mini yaitu dengan kamera depan 1.2MP yang mampu merekam video HD 720p 30fps. Kamera depan ini juga sudah mendukung dengan kemampuan deteksi wajah dan FaceTime  untuk melakukan panggilan video melalui koneksi Wi-Fi atau 3G.

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Memory

Lagi-lagi samsung note 8 menyalip ipad mini di bidang memori kapasitas memory galaxy note terdapat dua jenis yaitu 16GB dan 32 GB namun ke lebihannya dapat di tambah lagi hingga 64GB memory external. Berbeda dengan Ipad mini memorynya tersedia dalam pilihan 16GB, 32GB, dan 64GB namun sungguh di sayangkan tidak terdapat slot untuk memory external pada ipad mini.

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Baterai

Memang baterai menjadi hal yang sangat riskan untuk sebuah gadget karena apabila kemampuan baterai kurang memuaskan walaupun fitur banyak juga akan mengurangi minat terhadap gadget tersebut, Galaxy Note 8.0  memiliki kapasitas baterai 4400mAh sedangkan iPad Mini dipersenjatai dengan baterai berkapasitas 4600mAh sedikit lebih tinggi untuk iPad Mini namun hal ini tidak memberi perbedaan yang jauh antara ipad mini dan samsung galaxy note 8.

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Sistem Operasi

Sistem operasi pada Galaxy Note 8.0 dan ipad mini sangat berbeda galaxy note 8 menggunkan OS dari google yaitu Android 4.1.2 Jelly Bean Android adalah sistem operasi gratis yang di kembangkan  oleh google dan saat ini menjadi os paling banyak di gunakan pada smartphone dan tablet di dunia, sementara Apple iPad Mini dijalankan dengan OS iOS 6.1 dan OS iOS adalah OS yang di kembangkan oleh Apple sendiri dan OS ini juga sangat tertutup bagi pengembanngan memang dalam beberapa hal iOS lebih baik seperti masalah security. Namun disisi software, Note 8.0 memiliki keunggulan tersendiri dibandingkan iPad Mini. Pertama, dengan kehadiran rangkaian Samsung Smart Function yang sangat dibutuhkan pengguna untuk berbagai keperluan. Satu lagi kelebihan juga Note 8.0 memiliki akses ke seluruh aplikasi yang menggunakan S-Pen yang sangat mengagumkan, dan apabila Anda membutuhkan tablet yang dapat digunakan untuk menggambar, pastikan Anda memilih Samsung Galaxy Note 8.0.

Galaxy Note 8.0 vs iPad Mini : Dapur Pacu

Bicara soal dapur pacu Samsung galaxy note 8 lebih di depan karena samsung galaxy note 8 menggunkan  dapur pacu yaitu chipset Samsung Exynos 4 Quad. Prosesor quad core berkecepatan 1.6GHz ini dipadukan dengan GPU Mali 400 MP dan RAM 2GB.  Sedangkan iPad Mini menggunakan chipset Apple A5, dikawinkan dengan prosesor Cortex-A9 dual core berkecepatan 1GHz dan menggunakan  GPU PowerVR SGX543MP2 dan RAM 512MB yang berarti lebih rendah dari pada Samsung Galaxy Note 8.0, Namun demikian Ipad Mini tidak terlalu buruk karena dapat menjalankan semua tugasnya dengan mulus.

Kesimpulan


Memang nampak perbedaan di sana sini antara ipad mini dan galaxy note 8 memang tidak terlalu jauh perbedaan antara satu sama lain, walaupun demikian untuk pemilihan anda dapat menetukannya sendiri, pilih tablet mungil dari Apple atau Samsung sesiai kebutuhan dan style anda saran dari congkel sebelum membeli salah satunya adabaiknya untuk mecoba keduanya baik punya teman atau di tempat penjualan untuk memutuskan yang mana lebih cocok untuk anda. Semoga bermanfaat Perbandingan yang Mengejutkan Samsung Galaxy Note 8.0 VS Ipad Mini Pictures

Browser google chrome pada saat ini di klaim oleh banyak orang sebagai browser yang tercepat. Hal ini dapat anda rasakan sendiri. Jika memang anda memiliki koneksi internet yang stabil, dan anda mengaksesgoogle chrome, maka hanya dalam sekejap mata saja anda sudah bisa mendapatkan berbagai macam informasi yang anda butuhkan dari google. Hanya sepersekian detik saja. Benar-benar cepat. Sehingga dapat kita lihat pada saat ini, banyak sekali orang yang menggunakan web browser google chrome ini sebagai web browser default pada komputer atau pun laptop nya.
Namun, walaupun banyak sekali yang berpendapat bahwa web browser google chrome merupakan web browser paling cepat pada saat ini, tidak menutup kemungkinan terkadang web browser ini juga lelet alias lambat. Dan hal ini bisa disebabkan oleh banyak hal. Mungkin saja karena koneksi internet yang lelet, atau pun karena virus yang sudah terjangkit pada web browser google chrome tersebut.
Nah, bagaimana cara mempercepat kembali web browser google chrome ini ? Hal itulah yang akan congkel bahas pada artikel kali ini. Yaitu mengenai bagaimana cara membuat google chrome menjadi super cepat.

Berikut langkah-langkah membuat Google chrome super cepat:

Menonaktifkan Plugin

Caranya:
  • Pertama-tama, ketikkan kalimat about:plugins pada bar address google chrome anda dan tekan enter.
  • Kemudian, nonaktifkanlah plugin-plugin default yang anda rasa tidak anda butuhkan.

Menonaktifkan Ekstensi

Caranya:
  • Pertama-tama, tekan tombol settings pada bagian kanan atas web browser google Chrome dan selanjutnya pilih Tools -> Extensions.
  • Di sini anda akan melihat deretan ekstensi yang terinstal di browser anda dan nonaktifkan atau uninstall lah beberapa ekstensi default yang anda anggap tidak anda butuhkan pada web browser google chrome anda.

Membersihkan Data Browsing

Caranya:
  • Pertama-tama, tekan tombol settings -> Tools -> Clear browsing data.
  • Namun anda juga bisa memilih beberapa data history browsing saja untuk kemudian anda hapus.
Dengan mengikuti beberapa langkah di atas ini, maka insya Allah web browser google chrome anda akan terasa lebih ringan dan jauh lebih cepat.

bloggercungkring

Apakah Diet itu? mungkin banyak dari kita mengartikannya dengan pengurangan Berat badan, pengurangan lemak pada tubuh atau bisa diartikan dengan membuat ukuran tubuh jadi seimbang. Yap, semuanya bisa kita katakan benar, tapi apa itu Diet pada android? Apakah anda pernah mendengar sebelumnya,tapi sebelumnya jangan bingung dulu, saya membuat judul bahasan kali ini hanya bersifat majas,atau kata pribahasa, yang intinya bertujuan untuk membuat Android yang lebih cepat,sehat dan ringan. 

Pada pertama kali kita membeli Gadget android maka kita akan belum menemukan masalah yang berarti disana,semuanya serba cepat dan ringan.Tapi lama-kelamaan perangkat tersebut akan mulai memunculkan beberapa masalah,seperti lemot dan berat. Nah,untuk itulah Android kita perlu di didietkan ^_^


Kapan saat nya Android kita ber diet? yuk kita bahas :


1.Banyak aplikasi yang terinstall sehingga memberatkan kinerja
Makin banyak aplikasi yang kita install/pasang diandroid maka akan bisa membuat kinerja android semakin lambat atau berat. Sebaiknya lakukan diet aplikasi,yaitu uniinstallah aplikasi yang kurang berguna untuk android anda,dan bijaklah dalam memilih aplikasi.

2.Banyak aplikasi yang berjalan secara bersamaan
salah satu kelebihan android adalah fitur multitaskingnya,banyak hal yang bisa kita lakukan secara bersamaan dengan android, seperti bermain game,twitteran dan facebookan secara bersamaan.kadang kita lupa menutup atau mematikan aplikasi yang berjalan tersebut,dan kita secara tak sadar malah membuka aplikasi yang lain untuk dijalankan secara bersama sehingga secara tak langsung sudah memberatkan kinerja android kita, seperti CPU yang bekerja semakin kuat dan RAM juga akan bisa penuh. Jika hal itu terjadi sudah sewajarnya android kita akan menjadi berat,nah untuk itu perlu berdiet RAM.maksudnya berdiet untuk melegakan RAM. salah satunya bisa dengan cara mematikan aplikasi yang sedang berjalan dengan task manager bawaan. Jika tidak begitu berubah maka sebaiknya segeralah restart android tersebut.

3. Menggunakan banyak launcher 
Perlu diingat, launcher yang di install di android kita secara tak langsung akan berjalan dibelakang layar,walau kita sudah mendefaultkan launcher yang lain untuk thema android kita. kadang kita lupa, karena asyk mencoba dan merubah ubah tampilan android tersebut sehingga kita sering menginstall banyak launcher (Thema) ke gadget kita,sehingga lama lamaan akan memberatkan kinerja android tersebut. Untuk itu perlulah berdiet segera. Hapuslah launcher yang tidak terpakai atau jarang digunakan di gadget kita tersebut.

4. Memakai Live Wallpaper
Live wallpaper memang menarik kita gunakan di android kita,sebab selain animasi gambar yang bergerak maka juga bisa membuat mata nyaman melihat menu menu gadget kita tersebut.tapi perlu diingat,hal tersebut juga akan membuat gadget kita akan semakin berat dan lemot apalagi jika spec android yang masih minimum,selain itu penggunaan baterai juga akan semakin boros pula.Untuk itu tak ada salahnya kita dietkan segera jika sudah membuat gadget kita semakin lemot.

5.Sampah dan Chache memory semakin menumpuk
taukah anda,semakin lama dan sering kita bongkar pasang atau install dan uniinstall aplikasi android maka sampah atau chache akan semakin menumpuk di memory android kita.jika semakin banyak menumpuk maka akan memenuhi ruang di android tersebut,selain itu juga bisa memberatkan android kita,nah Untuk itu berdietlah segera,hapus segera file tersebut di android kita. Jika mau simple bisa gunakan aplikasi pihak ketiga seperti Ccleaner atau aplikasi yang lain. (Cek di PlayStore ada banyak pilihan)

6. Memory internal yang Penuh
Tak semua dari kita yang memiliki gadget yang memiliki ruang internal yang lega,nah bagi saudara yang kebetulan memiliki gadget ber internal kecil sebaiknya perhatikan hal ini. Jangan sampai Ruang penyimpanan internal penuh,Hal ini akan bisa membuat android kita lemot, solusinya tetap berdiet. hapus SMS yang tak berguna, hapus chache (bahasan no 5), dan segera pindahkan data atau media ke sd card (external memory), caranya install aplikasi pihak ke tiga seperti link2sd (ada banyak pilihan yang lain), dan tentu sebelumnya sd card anda harus dipartisi dahulu. untuk tutor partisi sd card ada banyak di google artikelnya,dan jangan lupa Root android anda.

Nb : Sebenarnya ada banyak hal lain yang belum kami tambahkan di bahasan diatas,nah bagi para pembaca yang punya tambahan info silahkan kasih pendapat dan komentar disini.


blogspot

Ponsel android merupakan salah satu OS handphone yang paling boros penggunaan baterainya. Itu karena di android begitu banyak background proccess alias aplikasi yang berjalan dibelakang layar sehingga akan banyak menguras suplay baterai itu sendiri.


- Salah satu keunggulan handphone Android adalah selalu “online”. Anda akan mendapatkan notifikasi pesan, data atau informasi baru dari setiap aplikasi yang terinstall di tablet/ hp Android secara instan. Artinya ponsel Android selalu terkoneksi dan melakukan sinkronisasi ke jaringan internet atau server dari masing-masing aplikasi. Hal inilah yang paling membuat ponsel Android boros baterai.

- Kondisi sinyal jaringan telepon yang tidak menentu di Indonesia semakin memperparah daya tahan baterai Android. Kalau sinyal lemah, handphone akan membutuhkan daya ekstra untuk mempertahankan sinyal tersebut. Selain itu sinyal yang buruk akan membuat koneksi data menjadi lambat sehingga dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk mengakses internet, dan melakukan sinkronisasi

- Spesifikasi yang diusung oleh handphone Android di kisaran harga yang sama, pada umumnya lebih tinggi dibanding handphone yang tidak menggunakan sistem operasi maupun dengan handphone yang menggunakan sistem operasi lainnya. Dengan demikian, wajar kalau baterai bekerja ekstra untuk “menghidupi” hardware Android yang tergolong canggih, misalnya untuk menjalankan processor berkecepatan tinggi atau memberi tenaga untuk menyalakan layar sentuh yang lebar, dll.

- Aplikasi yang terinstall pada handphone Android juga dapat menyebabkan baterai menjadi boros, misalnya aplikasi-aplikasi yang dikembangkan kurang baik (bad code). Oleh karena itu, jika Anda menginstall sebuah aplikasi dan aplikasi tersebut sering hang dan memunculkan notifikasi force close, sebaiknya segera uninstall aplikasi tersebut.

- Aplikasi yang berjalan di background namun masih banyak menggunakan CPU (processor) juga pasti akan membuat baterai boros. Untuk mengetahui aplikasi yang berjalan di background namun menghabiskan baterai dapat menggunakan aplikasi bernama “Watchdog Task Manager”

- Selain itu aplikasi-aplikasi, yang menampilkan animasi, misalnya launcher (theme) atau live wallpaper juga akan membuat baterai menjadi sedikit lebih boros karena CPU dibuat bekerja untuk menampilkan animasi tersebut.

- Terlalu sering menggunakan Task Killer. Tahukah Anda bahwa terlalu sering menggunakan task killer juga bisa menyebabkan baterai boros.

- Perilaku pengguna handphone Android juga merupakan salah satu faktor penyumbang terbesar borosnya baterai Android. sebab dengan hadirnya fitur canggih yang tertanam pada ponsel tersebut maka pengguna akan cenderung menggunakannya secara terus menerus tanpa sadar bahwa aktifitas ini akan menguras baterai android anda.

Lantas apa yang harus kita lakukan untuk menghemat agar baterai ponsel android kita tidak boros ?


Nah agar baterai android tidak boros maka kita harus melakukan penghematan yang sedemikian rupa sehingga tidak akan sering malakukan charge baterai setiap saat.
Untuk menghemat baterai ponsel android maka kita perlu melakuan langkah-langkah berikut :

>>Charging
Usahakan saat men-charge batrei benar-benar dalam kondisi low(tapi tidak sampai habis,karena kalau sampai habis bisa menyebabkan battery drop) dan saat melakukuan charging usahakan sampai batrei benar-benar penuh baru di cabut. Ini adalah hal paling dasar dan berlaku pada semua jenis handphone.

>>Task Manager
Gunakan aplikasi task manager baik bawaan andorid maupun aplikasi third party seperti systempanel yang dapat di download di android market. Task manager berguna untuk mematikan aplikasi yang tidak dibutuhkan oleh system. Seperti game, browser, atu aplikasi lainnya yang tidak sedang anda pakai.

>>Toggle Switch
Walaupun aplikasi ini biasanya bawaan handphone android, namun terkadang ada yang tidak menyertakannya. Penting untuk mendownload aplikasi ini untuk mengontrol (on/off) paket data, Wifi, GPS, Blutooth, tathering dengan sangat mudah, karena aplikasi ini memiliki widget khusus yang dapat diletakan di desktop android kesayangan anda.




Matikan GPS,WIFI dan bluetooth kl tidak diperlukan.

Matikan profil getar dan kecilkan suara dering. Getar dan besarnya volume
dering jelas memerlukan energi yang cukup besar.
Tapi bagaimana kl kita membutuhkan getar pada saat-saat tertentu??
pada saat kerja dilapangan misalnya. tp pada saat sedang dirumah tentu
kita tidak memerlukan getar atau suara yang keras.
Solusinya otomatiskan saja dengan menginstal Auto Switch Profile,


Matikan Koneksi data internet jika tidak diperlukan.

Dengan cara menginstall APNDroid, Atau Juice Defender (free di market)
tapi saya pribadi lebih menyarankan install Green Power Premium
bagi yang benar-benar ingin menghemat batrenya!(coba cari di pasar malam)
aplikasinya ringan tapi lengkap dengan aplikasi ini kita dapat mengatur berapa menit/jam skali koneksi data terbuka dan berapa lama koneksi terbuka, aplikasi ini mempunyai mode malam, sehingga pada malam yang telah kita atur waktunya aplikasi ini akan menon aktifkan semua layanan koneksi data.


(Perhatian! Aplikasi ini menyebabkan kita tidak selalu tergubung internet
sehingga layanan Push email!Push messegging, MMS akan berjalan tidak normal)


>>Brightness dan Contrast
Atur kecerahan layar anda seperlunya, jangan terlalu cerah selama anda masih dapat melihatnya, bakan disarankan serendah mungkin untuk daya taha batrei jauh lebih lama. (dengan menginstall toggle switch, pengauran juga dengan sangat mudah dilakukan di desktop).

>>Stabilitas Jaringan Provider
Jika handphone anda menduku 2G dan 3G, cukup setting dengan option ‘2G Networks Only’. Hal ini dikarenakan kualitas jaringan 3G di Indonesia masih belum stabil, sehingga perubahan otomatis antara 2G ke 3G maupun sebaliknya akan cukup meguras daya batrei anda. Jika sekedar telepon, sms, maupun browsing, 2G sudah cukup.


Taruh Handphone di tempat dimana sinyal dpt diterima dengan baik,jika kekuatan sinyal sangat rendah lebih baik posisikan pada flight mode.

>>Uninstall
Hapus program-program yang tidak begitu penting untuk android anda. Aplikasi AtrackDog dapat memudahkan anda untuk memberi tahu aplikasi-aplikasi ynag tidak berguna dan meminta konfirmasi anda untuk menghapusnya.

>>Syncronisasi
Setting manual untuk mematikan koneksi sinkronisasi pada Android gadget
Masuk ke menu Settings > Accounts & Sync > Uncheck Back ground data. Hal ini sangat dianjurkan dalam menghemat baterai dengan mengagalkan sambungan langsung data yang secara otomatis tersinkronisasi dalam Google Service.

Non Aktifkan Auto sync pada aplikasi atau jauhkan interval waktu
dalam sync. mungkin yang biasanya pake interval 15 menit di setting ulang
menjadi 1jam atau bahkan lebih lama lagi.


>>Screen timeout
Settinglah screen timeout agan secara normal. Jangan terlalu cepat atau pun terlalu lama. Normalnya adala sekitar 30 detik – 1 menit.

>>Wallpaper
Minimalisir penggunaan live wallpaper yan telah terkenal menguras daya baterai. Gunakan Standrat wallpaper gambar, bahkana ada yang mengusulkan untuk menggunakan walpaper berupa pattern dengan warna gelap ataupun keabu-abuan,atau pilih wallpaper warna gelap/hitam warna hitam akan memerlukan arus energi yg lebih kecil dari pada warna-warna terang.



>>Matikan Animasi
Tampilan yang beranimasi (bergerak) memang terlihat indah, namun hal tersebut akan membuat CPU bekerja ekstra yang pada akhirnya membuat baterai menjadi boros. Untuk menghemat baterai Android, sebaiknya Anda mematikan semua fitur animasi, misalnya fitur live wallpaper.

>>Kecanggihan fitur Android
Nah setelah mendapatkan refrensi dari sebuah sumber terpercaya, bahwa kita harus megubah pola pandang kita yang windows minded maupun nokia minded tentaf tips nomer 2 di atas, ternyata andorid sudah dirancang lebih canggih daripada yang kita bayangkan.
Untuk menghemat batrerai android secara lengkap baik menggunakan apklikasi maupun tanpa bantuan aplikasi.



>>Gunakan sedikit mungkin Launcher
Semakin banyak launcher akan membebani prosesor dan ram.

>>Pakailah widget seminim mungkin (pilih yg dianggap paling penting)
semakin banyak widget akan semakin banyak aplikasi yg berjalan di background,shingga akan banyak menghabiskan ram yg ujung2nya akan ke daya batrei juga.

>>Usahakan gunakan Aplikasi2 yang mempunyai background warna hitam.
Contoh: chat --> trillian
browsing --> UC browser (night mode)
Facebook --> Tweetdeck
sms --> hancentsms (dengan theme hitam)
explorer --> astro/ root explorer
dll..

>>Lebih selektif dalam menginstall aplikasi yang sekiranya akan berjalan di background.

Sangat Tidak Disarankan!!

1. Selalu Mematikan Aplikasi yang berjalan di background dengan task killer atau Andvance task Killer atau yang sejenisnya. Alasan: System pada android adalah system yang cerdas, dia tau saat dimana dia membutuhkan ram atau tidak, jika dia membutuhkan ram maka scara otomatis dia akan menutup aplikasi yang memang udah tidak diperlukan lagi.
Menutup Aplikasi dengan paksa (task killer) hanya akan membebani CPU dan ram ketika aplikasi itu kembali dinyalakan. ini malah akan membuat batre cepat habis. Itulah yang mendasari mengapa tidak ada exit/close pada aplikasi android kebanyakan.

Masih Diperdebatkan!!
1. CPU Throttling atau menurunkan Clock Speed pada Prosesor. biasanya dengan menginstall Set CPU (root) Sampai saat ini penurunan clock speed prosesor msh diperdebatkan di forum forum android apakah memang efektif ato tidak, ada sebagian yang mengangap cara ini dapat menghemat batre ada sebagian malah mengatakan aplikasi semacam ini gak berguna dan malah membuat batre smakin cepat habis.

Alasan yang mendukung:
- Dengan menurunkan Clock speed otomatis energi listik yg mengalir ke proci akan semakin kecil.
- Terlebih lagi disaat kita tidak sedang membutuhkan proci besar, misalnya pada saat layar dalam keadaan mati atau pada saat tengah malam kita sedang tidur. pada saat itu tentu kita jelas2 sedang tidak memakai tlp jadi buat apa Clock speed sebesar 1 ghz?

Alasan yang menolak:
- Android adalah sebuah platform cerdas, dan semenjak kemunculan enclair (2.1) android mempunyai kemampuan memanagemen proci, ram, batrei dll yang lebih baik. pada saat HP tidak dipergunakan, android secara otomatis akan menurunkan energinya ke proci.
- Aplikasi Set CPU yang selalu terus menerus memantau arus ke proci dinilai malah akan memakan banyak batrei ujung-ujungnya bukan malah menghemat tapi akan semakin menjadi boros.
- Buat apa kita membeli android 1 ghz yang mahal atau dual core namun pada ujung-ujungnya kita malah munurunkan kemampuannya.

Sumber: Berbagai macam

Jenis-jenis baterai untuk ponsel dari masa ke masa:

>>>Baterai NiCd (Nickel-Cadmium)


Karakteristik baterai NiCd :
  • Tegangan nominal satu sel baterai NiCd adalah 1,2 volt.
  • Baterai yang bertegangan nominal lebih tinggi berisi beberapa sel yang di hubungkan seri.
  • Kelebihan baterai NiCd di bandingkan ketiga jenis lainnya adalah kemampuannya dalam menangani beban tinggi, selain itu baterai NiCd 5x lebih cepat di charge di bandingkan dengan baterai NiMH atau 20x lebih cepat di bandingkan dengan baterai Lithium, karena bisa menggunakan fast charger.
  • Kelemahan baterai ini di bandingkan dengan baterai Lithium adalah kapasitas simpan yang rendah, ratio daya/berat yang lebih rendah dan adanya efek memory. Selain itu baterai NiCd yang telah di charge dapat kosong sendiri ( self discharging ) walaupun tidak di pakai. sekitar 22% energinya hilang dalam 24 jam.
  • Baterai NiCd yang sudah lemah tidak boleh langsung di charge.
  • Baterai NiCd harus di kosongkan dulu sampai benar-benar habis sebelum di charge.
  • Jika di isi lebih dari 10 jam dengan arus rendah akan cepat lemah karena ada efek memory, baterai tidak mampu bekerja walaupun terisi penuh, hal ini terjadi karena pengendapan kristal logam pada elektroda negatif sehingga kapasitas baterai berkurang, impedansi ( Tahanan dalam ) meningkat sehingga terjadi drop tegangan pada saat di bebani baterai hanya berfungsi sebentar.
>>>Baterai NiMH (Nickel-Metal-Hydride)


Karakteristik Baterai NiMH :
  • Tegangan nominal satu sel baterai NiMH adalah 1,2 volt.
  • Self dischargingnya lebih kecil di bandingkan baterai NiCd, tergantung dari Typenya sekitar 6 – 16% energi akan hilang dalam 24 jam.
  • Cara charging yang salah akan mengakibatkan baterai tidak bekerja normal, meskipun baterai terisi penuh tetapi akan menyatakan habis walaupun di gunakan sebentar. ( tegangan terukur normal tapi langsung drop ketika di bebani ). Keadaan tersebut di sebut Lazy Battery.
  • Baterai NiMH dapat menyimpan energi 2x lebih banyak di bandingkan dengan baterai NiCd.
>>>Baterai LI – Ion (Lithium-Ion)


Karakteristik Baterai Li – Ion :
  • Tegangan nominal Baterai Li – Ion adalah 3,6 volt.
  • Elektrolit dalam baterai Li – Ion sangat reaktif, bocornya dapat mengakibatkan karat pada peralatan.
  • Baterai Li – Ion ditempatkan dalam cassing logam yang stabil dan kuat.
  • Microcontroller dan sensor-sensor di pasang pada cassing untuk mencegah panas berlebihan dan overcharging.
  • Kerapatan energi baterai Li – Ion mampu menyimpan energi 3x lebih banyak di bandingkan dengan baterai NiCd.
  • Baterai Li – Ion tidak memiliki efek memory maupun Lazy Battery sehingga baterai tidak perlu di kosongkan sebelum di charge.
  • Self discharging juga lebih kecil yaitu sekitar 10% dalam 24 jam.
  • Impedansi ( tahanan dalam ) baterai Li – Ion  lebih tinggi di bandingkan denga NiCd dan NiMH, yaitu 200 – 250 mili Ohm. Akibatnya baterai cepat menjadi panas dan tegangannya drop jika di bebani terlalu berat.
  • Lithium sangat reaktif, bahan kimia di dalam baterai akan terurai dengan sendirinya dan setelah 2 tahun baterai menjadi tidak dapat di gunakan lagi walaupun baterai tersebut di simpan saja.
  • Baterai ini yang biasanya sering digunakan sebagai baterai default pada android anda
>>>Li – Polymer (Lithium-Polymer)
Karakteristik baterai Li – Polymer :
  • Tegangan nominal baterai Li – Polymer adalah 3,6 volt.
  • Elektrolit dalam baterai Li – Polymer berbentuk padat dan tidak reaktif sehingga menyederhanakan cassing baterai.
  • Baterai Li – Polymer dapat dibuat dalam ukuran yang sangat tipis dan flexible sehingga cocok di gunakan  dalam peralatan berukuran mini.
  • Di bandingkan dengan baterai Li – Ion dengan kapasitas yang sama,  baterai Li – Polymer bobotnya lebih ringan 10 – 15%.
  • Baterai Li – Polymer lebih cepat kehilangan kapasitasnya.
>>>DMFC (Direct Methanol Fuel Cell)


Karakteristik baterai DMFC:
  • Baterai ini merupakan baterai yang materialnya menggunakan fuel cell yaitu berupa cairan di mana komposisinya berupa fuel hidrogen dengan campuran oksigen untuk memproduksi elektrik power, panas dan cair.
  • Hasil dari reaksi kimia yang terjadi menghasilkan kepadatan energi yang tinggi. Hal inilah yang menjadi keunggulan DMFC di banding dengan baterai Lithium Ion.
  • Baterai DMFC memiliki 10x improvement dalam kepadatan volumetrik energy.
Bagaimana caranya anda mengetahui jenis baterai yang digunakan oleh ponsel anda ? Mudah, tinggal dilihat aja di casing baterai biasa dicantumkan jenis baterai anda.